MESKI POSITIF CORONA, PEDAGANG BAKSO DI SURABAYA NEKAT BERJUALAN. USAI MELAYANI PEMBELI DIJEMPUT OLEH PETUGAS GABUNGAN.
1 min read
Bukan hanya tenaga medis saja yang mendapati pasien tak jujur terkait Covid-19, seorang pedagang bakso di Surabaya juga tidak jujur kepada pelanggannya lantaran positif virus corona.
Berdasarkan informasi yang disampaikan Camat Wonocolo, Denny Christupel Tupamahu, pedagang bakso tersebut dinyatakan positif virus corona (Covid-19) setelah hasil swab testnya keluar pada Jumat (15/5/20) lalu.
Meski mengetahui dirinya positif virus corona (Covid-19), pedagang bakso tersebut tetap nekat menjualkan dagangan baksonya di samping salah satu minimarket di Jalan Bendul Merisi besar, Surabaya.
Alhasil pedagang bakso tersebut dijemput tim gabungan saat sedang berjualan.
Baca Juga : Aksi Heroik Seorang Wanita Menyusui 20 Bayi Korban Penyerangan di Afghanistan
“Sembari menunggu Hunter Covid-19 datang, kita juga memberikan imbauan kepada penjual bakso agar mau untuk dievakuasi. Dia itu warga Lamongan yang kos di Bendul Merisi Jaya gang Buntu beserta dua anaknya selama kurang lebih 15 tahun,”
Denny mengatakan, pedagang bakso itu positif virus corona (Covid-19) akibat bertempat tinggal satu lingkungan bersama salah seorang klaster Sampoerna di Jalan Bendul Merisi Jaya gang Buntu.